KCMTKU, merek kacamata lokal Indonesia, menegaskan posisi sebagai pelopor personal eyewear yang mengedepankan gaya hidup modern. Ulang tahun ke-6 mereka menghadirkan tema SIXPHORIA, sekaligus menekankan filosofi bahwa kacamata bukan sekadar alat bantu penglihatan, melainkan ekspresi diri yang unik dan personal.
Sejak berdiri pada 2019, KCMTKU konsisten menghadirkan inovasi untuk membantu setiap individu menemukan kacamata yang sesuai dengan karakter wajah dan gaya pribadi. Brand ini mengembangkan layanan mulai dari analisis warna pribadi, panduan pemilihan bentuk wajah, hingga teknologi virtual try-on berbasis AI, memastikan setiap konsumen nyaman dan percaya diri mengenakan kacamata yang “berbicara” tentang diri mereka.
Transformasi Layanan Eyewear Personal
Dalam momen ulang tahun ke-6, KCMTKU memperkenalkan inovasi layanan yang memperkuat identitas sebagai penyedia kacamata personal:
Analisis Warna Pribadi (PCA)
Layanan ini membantu konsumen menemukan warna frame yang harmonis dengan kulit dan karakter visual mereka. Analisis warna personal memastikan tampilan kacamata tidak hanya enak dilihat, tetapi juga menonjolkan ciri khas wajah dan gaya masing-masing pengguna.
Pemangkasan Bentuk Wajah
KCMTKU menyediakan panduan pemilihan frame yang sesuai dengan bentuk wajah, sehingga setiap kacamata nyaman dipakai sekaligus menonjolkan proporsi alami.
Uji Coba Virtual 2.0
Fitur berbasis AI ini memungkinkan pengguna mencoba berbagai model kacamata melalui TikTok secara virtual. Dengan teknologi ini, konsumen dapat menentukan pilihan dengan mudah tanpa harus mengunjungi gerai secara fisik.
Roadshow Auto Glow
KCMTKU mengadakan kampanye edukasi gratis tentang gaya kacamata di berbagai kota, memberikan pengalaman langsung sekaligus membangun komunitas pelanggan yang lebih terlibat.
Daniella Tambunan, konsultan warna bersertifikat dari Color Code, menegaskan pentingnya PCA. “Masih banyak konsumen kesulitan memilih kacamata karena kurang memahami warna dan bentuk frame yang sesuai. Dengan analisis warna personal, kami membantu pelanggan menemukan kombinasi yang harmonis dan menonjolkan karakter mereka,” jelas Daniella.
Perluasan Pasar dan Ekspansi Offline
Selama enam tahun, KCMTKU mencatat penjualan lebih dari 120.000 pasang kacamata, awalnya melalui kanal online dan kini hadir di lebih dari 12 kota besar. Dalam enam bulan terakhir, brand membuka gerai baru di Trans Studio Mall Bandung, Trans Studio Mall Makassar, dan segera hadir di PVJ Bandung.
KCMTKU juga aktif berkolaborasi dengan institusi pendidikan, seperti BINUS University dan Universitas Pelita Harapan, serta sektor keuangan dan kesehatan, termasuk BCA Life, Indodana, dan AdMedika, untuk memperluas jangkauan layanan sekaligus meningkatkan inklusivitas.
Produk Pendukung dan Inovasi Berkelanjutan
KCMTKU menawarkan lini produk pendukung, mulai dari tali kacamata, pouch bergaya, hingga lensa pelindung cahaya biru untuk masyarakat digital. Brand ini terus memperkaya pengalaman pelanggan melalui lebih dari 5.000 SKU dengan harga kompetitif. Konsep hybrid online-offline memudahkan konsumen berbelanja dengan pengalaman optimal.
Pendiri dan CEO KCMTKU, Nathania Pandy, menegaskan, “Enam tahun pertama menjadi fondasi kami. Kami ingin tumbuh bersama pelanggan, membawa nilai personalisasi ke industri kacamata, dan memperkuat peran kacamata sebagai medium ekspresi diri.”
Dengan inovasi berkelanjutan dan pemahaman tren global, KCMTKU berambisi menjadi pemimpin industri optik Indonesia sekaligus brand gaya hidup inklusif. Pelanggan dapat merasakan pengalaman yang tidak hanya fungsional, tetapi juga mencerminkan kepribadian dan estetika pribadi mereka.
KCMTKU membuktikan bahwa kacamata lokal mampu bersaing secara global dengan inovasi personalisasi dan desain premium. Dari teknologi virtual try-on hingga layanan personal color analysis, brand ini menghadirkan pengalaman lengkap bagi masyarakat urban yang mengutamakan gaya, kenyamanan, dan ekspresi diri. Ulang tahun ke-6 KCMTKU menandai tonggak penting memperluas pengaruh dan mengedukasi pasar eyewear Indonesia.