Kim Kardashian Tutupi Seluruh Kepala dengan Aksesori Mewah di Academy Museum Gala 2025

indonesiafashion.com – Kim Kardashian membuat kehadirannya sangat mencuri perhatian saat menghadiri Academy Museum Gala 2025 dengan tampilan yang mengejutkan. Ia memilih mengenakan gaun couture dari maison Margiela nuansa nude yang fitting tubuh, dilengkapi dengan penutup kepala yang menyelimuti seluruh wajah dan rambutnya. Penutup ini dibentuk dari kain tipis senada gaun dan menimbulkan aura misterius. Gaun tersebut memiliki siluet korset tanpa tali dengan lengan seperti jubah yang panjang dan drapery di bagian bawah — detail yang menegaskan estetika tinggi couture.
Kardashian juga menyatakan bahwa meskipun wajahnya tertutup, rambut dan riasan sudah dilakukan secara penuh oleh tim profesional. “Saya yakin Mario (make-up artist) tak terlalu senang dengan itu,” ujarnya tertawa saat diwawancara di karpet merah.

Aksesori Berlian dan Penelitian Mode

Kim Kardashian di Academy Museum Gala 2025 tampil dengan busana nude. [@kimkardashian]

Untuk melengkapi look yang dramatis tersebut, Kim mengenakan kalung choker lapis kristal dan batu zamrud yang besar. Kalung tersebut menjadi titik fokus visual yang mencolok di tengah gaun nude minimalis dan penutup kepala yang sepenuhnya menutup identitasnya.
Perpaduan antara minimalisme kain nude dengan kemewahan aksesori besar ini memperlihatkan permainan kontras yang sengaja dirancang — yakni menyembunyikan wajah sambil menonjolkan perhiasan dan bentuk tubuh. Styling-nya dipuji sebagai komitmen penuh terhadap visi couture Margiela, sekaligus mencuri headline di dunia fashion internasional.

Reaksi Publik dan Makna di Balik Pilihan

Tampilan out of the box Kim Kardashian di Academy Museum Gala 2025. [@kimkardashian]

Tampilan Kim mendapatkan reaksi beragam dari publik: sebagian memuji keberaniannya dalam memilih look yang ekstrem, sementara sebagian lain merasa look tersebut “terlalu abstrak” atau sulit dipahami. Beberapa komentar menyoroti bagaimana penutup kepala membuatnya tampak seperti patung fashion daripada selebriti yang bisa dikenali.
Pilihan ini juga seakan mengeksplorasi batas antara fashion dan seni pertunjukan. Dengan wajah tertutup, Kim tampak mengedepankan konsep identitas dan objek estetika. Pesan ini menegaskan bahwa di red carpet, selebriti tidak hanya tampil sebagai individu, tetapi sebagai sarana ekspresi seni fashion.

Konteks Fashion & Warisan Couture

Tampilan ini sejalan dengan tren yang lebih luas dalam haute couture — di mana brand‐brand besar menggunakan elemen ekstrem seperti topeng atau penutup wajah untuk menghadirkan angka dramatik dan mempertanyakan definisi glamor.
Maison Margiela terkenal dengan gaya avant-garde, dan penampilan ini menegaskan kolaborasinya dengan Kim di berbagai red carpet sebelumnya. Buat Kim, ini bukan sekadar pilihan busana, tapi juga penyataan identitas dan posisi dalam dunia fashion yang semakin teatrikal.