[EKSKLUSIF] Lim Ji-yeon Memulai Babak Baru Lewat Drama Nice to Not Meet You

Meta Deskripsi (≤155 karakter):
Lim Ji-yeon membuka perjalanan baru lewat Nice to Not Meet You, mengeksplorasi romansa, pertumbuhan karakter, dan chemistry natural bersama Lee Jung-jae.

Kata Kunci Utama (YOAST):
lim ji yeon nice to not meet you

Slug URL (YOAST):
lim-ji-yeon-nice-to-not-meet-you-perjalanan-baru

Lim Ji-yeon Menikmati Tantangan Baru di Genre Romansa

Sejak penayangannya, Nice to Not Meet You langsung mencuri perhatian. Lim Ji-yeon kembali tampil memukau sebagai Wi Jeong-shin, karakter yang memberinya ruang untuk mengeksplorasi sisi hangat, reflektif, dan emosional. Meskipun ia terkenal lewat peran-peran berat, Ji-yeon justru menunjukkan kedalaman baru ketika membahas proses kreatif dan dinamika akting di drama terbarunya.

Ia mengakui bahwa masuk ke genre romansa memberikan pengalaman yang segar, baik untuk dirinya maupun penggemar. Menariknya, ia bahkan menantikan adegan-adegan paling cheesy yang akan mempermanis perjalanan tokohnya.

“Menurutku, momen cheesy itu justru memberi kehangatan. Drama ini memang dirancang untuk membuat penonton merasa terhibur,” ungkapnya. Ia bahkan mengingat salah satu dialog kunci, “This is the first time that I developed feelings for someone unconditionally.” Baginya, dialog itu menjadi titik paling jujur dari sosok Jeong-shin.

Ji-yeon Memberikan Nasihat Hangat untuk Wi Jeong-shin

Ketika membayangkan dirinya bertemu Jeong-shin, Ji-yeon langsung menawarkan kalimat penuh empati: “Kamu sudah melakukan yang terbaik.”

Ia memahami dilema karakter yang harus meninggalkan dunia politik dan menyesuaikan diri sebagai reporter hiburan. Ji-yeon melihat perjalanan itu sebagai tantangan menarik yang menggambarkan keteguhan hati Jeong-shin.

Meski situasinya tidak ideal, Jeong-shin tetap belajar, beradaptasi, dan berkembang. Ji-yeon menyebut bahwa karakter tersebut merepresentasikan banyak orang yang menjalani fase hidup yang tidak mereka pilih, tetapi tetap berusaha sebaik mungkin.

Chemistry Natural dengan Lee Jung-jae Muncul dari Persahabatan Panjang

Berkolaborasi dengan Lee Jung-jae menjadi pengalaman yang sangat nyaman bagi Ji-yeon. Karena mereka sudah berteman lama dan berada dalam agensi yang sama, interaksi keduanya terasa sangat natural.

Ia bercerita bahwa mereka tidak perlu memaksakan chemistry atau mencari cara untuk menjadi dekat. “Kami sudah nyaman sejak awal, jadi setiap adegan berjalan spontan dan jujur,” jelasnya.

Kenyamanan itu membuat hubungan Jeong-shin dan Hyeon-jun tampil lebih hidup, penuh dinamika, dan sangat mengalir. Tidak heran jika chemistry mereka menjadi kekuatan utama drama ini.

Lim Ji-yeon Mengalami Roller Coaster Emosi saat Memerankan Jeong-shin

Peran sebagai Jeong-shin membawa Ji-yeon pada perjalanan emosional yang kompleks. Ia memulai prosesnya dengan mencoba memahami rasa kecewa karakter yang terpaksa menerima demosi. Namun, seiring cerita berjalan, ia menyadari bahwa perkembangan Jeong-shin tidak terjadi secara tiba-tiba.

“Perubahannya terjadi dengan sangat natural,” katanya. Ia kemudian memilih untuk lebih fokus pada hubungan Jeong-shin dengan Hyeon-jun dan proses tumbuh sang karakter sebagai individu. Cara ini membuat aktingnya terasa sangat manusiawi dan autentik, membuat penonton ikut larut dalam emosinya.

Ji-yeon Berharap Penonton Bisa Merasakan Setiap Emosi Drama Ini

Ketika diminta berbicara tentang harapannya, Ji-yeon menjawab dengan tulus. Ia ingin penonton bisa tertawa, menangis, dan menikmati setiap dinamika hubungan dua karakter utama.

Menurutnya, hubungan cinta-benci, pertengkaran hingga rekonsiliasi, serta interaksi penuh spontanitas menjadi elemen yang sangat dekat dengan kehidupan nyata. Ia berharap penonton merasakan drama ini seperti membaca kisah dua orang yang tanpa disangka saling mengubah hidup masing-masing.

Karakter seperti Apa yang Ingin Ia Perankan Selanjutnya?

Menariknya, Ji-yeon tidak memilih genre tertentu sebagai favorit. Ia memandang setiap peran sebagai tantangan baru. “Aku paling bahagia ketika memerankan karakter yang sedang kujalani sekarang,” ujarnya.

Bagi Ji-yeon, semua karakter memiliki hambatan dan tuntutan yang berbeda. Karena itu, ia selalu menaruh dedikasi penuh pada peran apa pun yang dipercayakan padanya.