Balenciaga Hadirkan Koleksi Parfum Baru yang Unik dan Mengguncang Industri

indonesiafashion.com – Selama 15 tahun terakhir, tim arsip Balenciaga tanpa lelah menelusuri sejarah untuk menemukan kembali aroma yang terlupakan. Pencarian panjang tersebut akhirnya membuahkan hasil ketika mereka memperoleh vial parfum dari tahun 1947 bernama Le Dix, karya pertama pendiri rumah mode legendaris Cristóbal Balenciaga. Penemuan ini kemudian menjadi inspirasi utama lahirnya 10 parfum kontemporer terbaru yang bukan hanya menghormati warisan merek, tetapi juga menegaskan arah inovatifnya di masa depan.

Koleksi parfum baru ini hadir dalam botol flacon persegi panjang dengan tutup berbentuk globe, desain yang terinspirasi dari Le Dix versi orisinal. Label pada setiap botol sengaja dibuat tampak usang dengan efek pengelupasan artistik, menciptakan kesan vintage sekaligus modern. Masing-masing aroma menawarkan pengalaman olfaktori yang berbeda, mulai dari nuansa segar, manis, misterius, hingga pedas yang menggugah indera.

Koleksi Aroma Balenciaga yang Menghidupkan Imajinasi

No Comment: Kesegaran Minimalis yang Tak Pernah Salah

Bagi pencinta aroma bersih, No Comment menjadi pilihan tepat. Parfum ini mengandalkan kombinasi minyak cypress asal Spanyol dan molekul sintetis hijau, menghasilkan aroma segar seolah baru keluar dari kamar mandi. Sentuhan kayu halus di lapisan bawah menambah daya tariknya. Aroma ini ibarat kemeja putih lengan pendek: sederhana, fleksibel, dan selalu relevan.

Twenty Four Seven: Manisnya Vanila yang Dewasa

Jika biasanya vanila identik dengan musim gugur, parfum Twenty Four Seven menegaskan bahwa aroma ini bersinar sepanjang tahun. Kehadiran absolut vanila yang berpadu dengan amber kaya dan musk menenangkan menghasilkan kombinasi manis, menggoda, sekaligus berkelas. Bayangkan sebuah vanila yang matang, tidak berlebihan, tetapi tetap meninggalkan kesan tak terlupakan.

Muscara: Misteri dari Maskara Basah

Balenciaga berani melangkah keluar dari jalur aman dengan Muscara. Parfum ini terinspirasi oleh aroma maskara basah. Saat pertama kali disemprotkan, baunya menyerupai tinta yang memberi nuansa kimia unik. Namun setelah mengering, parfum ini mengungkap musk lembut dan biji ambrette yang hangat. Rasanya seperti memakai topeng misterius, cocok untuk pesta bertema glamor dan penuh intrik.

Extra: Ledakan Lada yang Autentik

Berbeda dengan parfum lain yang hanya menyebut lada sebagai catatan samar, Extra menonjolkan keaslian bumbu pedas ini. Dua jenis lada—merah yang cerah dan hitam yang tajam—memberi sensasi seperti lada baru digiling. Aroma pedas tersebut lalu diseimbangkan dengan sentuhan bunga dan kulit, menghasilkan perpaduan yang elegan sekaligus nyaman.

Kemenyan: Dupa yang Modern dan Memikat

Parfum Kemenyan mengubah persepsi klasik tentang dupa. Alih-alih hanya beraroma bubuk, parfum ini menghadirkan resin kental dan kayu, menciptakan nuansa dalam yang sulit dilupakan. Botol hitam pekatnya menambah kesan misterius, membuat aroma ini cocok untuk mereka yang menyukai parfum berkarakter kuat.

Balenciaga Menghadirkan Warisan dengan Sentuhan Modern

Cristóbal: Simfoni Hangat dan Elegan

Dinamai sesuai nama sang pendiri, parfum Cristóbal menghadirkan keanggunan klasik. Aroma oud berpadu dengan moss kayu dan patchouli menghasilkan harmoni yang hangat, mewah, dan elegan. Bayangkan kilauan chandelier di ruangan berlapis sutra, semua tergambar dalam satu semprotan.

To Be Confirmed: Bunga yang Penuh Kejutan

Parfum To Be Confirmed menawarkan kejutan olfaktori. Pada awalnya, aroma bunga lembut menyambut seolah Anda masuk ke taman berkabut. Namun setelah mengering, catatan teh silverneedle muncul, mengubahnya menjadi aroma yang tenang sekaligus segar. Parfum ini cocok untuk hari hujan yang nyaman maupun jalan santai di musim semi.

100%: Mawar Metalik yang Berani

Bagi pencinta bunga, parfum 100% menghadirkan kejujuran aroma. Damask rose berpadu dengan sentuhan mawar logam, menciptakan karakter yang kasar, kotor, tetapi justru memikat. Parfum ini dirancang untuk sosok yang penuh percaya diri, mereka yang selalu tampil sebagai versi paling keren dari dirinya sendiri.

Dix: Penghormatan pada Pedesaan Prancis

Sebagai reinkarnasi Le Dix, parfum Dix menghadirkan lanskap pedesaan Prancis yang cerah. Catatan iris, daun violet, dan aldehida menciptakan kesan hangat sekaligus sensual. Saat aroma semakin dalam, dupa muncul sebagai penutup, menggambarkan sisi misterius Prancis yang gelap dan menggoda.

Getaria: Kesegaran Asam dan Laut yang Hidup

Terakhir, parfum Getaria memikat dengan nuansa asam dan asin yang segar. Jeruk segar berpadu dengan lapisan garam laut, menciptakan aroma yang tajam sekaligus membangkitkan energi. Bayangkan sisa pulp jeruk di jari yang membuat Anda ingin meraihnya lagi dan lagi. Parfum ini menjadi pilihan utama bagi pecinta aroma sitrus yang dinamis.

Balenciaga Menegaskan Diri sebagai Visioner

Dengan koleksi parfum terbaru ini, Balenciaga tidak hanya melestarikan sejarahnya tetapi juga mendorong batas kreativitas. Dari aroma sederhana seperti “Tidak Ada Komentar” hingga komposisi berani seperti “Muscara” atau “100%”, setiap parfum menghadirkan cerita unik yang memadukan tradisi dan inovasi.

Balenciaga berhasil mengubah elemen sehari-hari—maskara basah, cabai segar, hingga mawar logam—menjadi karya seni olfaktori. Koleksi ini membuktikan bahwa parfum bukan sekadar pelengkap gaya, melainkan medium ekspresi diri yang bisa menantang, memikat, dan menginspirasi.